Dianggap Sudah Lawas, IPhone 6 Dan IPhone 6 Plus Tidak Bisa Lagi Dipakai Twitter-an

Pengguna iPhone yang lebih tua tidak dapat menggunakan ponsel mereka untuk memutar Twitter. Model iPhone lawas yang dimaksud adalah iPhone 6 dan iPhone 6 Plus.

Pasalnya, iPhone 6 series hanya crash dengan sistem operasi iOS versi 13. Sementara aplikasi Twitter untuk versi terbaru, kini mengharuskan iPhone untuk menjalankan iOS 14.

Akibatnya, pemilik iPhone 6 dan iPhone 6 Plus tidak lagi dapat menggunakan banyak fitur di aplikasi Twitter.

Menurut laporan media 9to5Mac, pemilik seri iPhone 6 masih dapat melihat beberapa tweet di timeline. Namun, untuk orang lain, fitur di aplikasi Twitter mungkin tidak berfungsi.

Misalnya, pemilik iPhone 6 dan iPhone 6 Plus ini tidak dapat melihat tweet di akun profil orang lain. Oleh karena itu, pengguna tidak dapat lagi me-retweet, membalas, dan memberi suka.

Tidak dijelaskan secara detail apakah pengguna masih bisa mengunggah tweet baru dari aplikasi Twitter di iPhone 6 dan 6 Plus atau tidak.

Jika dipikir-pikir, aplikasi Twitter telah menghentikan dukungan untuk iOS 12 pada awal tahun 2023. Jadi sejak tahun lalu, pengguna iPhone 5s belum dapat menjalankan aplikasi versi terbaru.

Sekarang, dengan pembaruan minggu ini, itu berarti, Twitter juga telah memutuskan untuk berhenti mendukung aplikasi di iOS 13.

Akibatnya, iPhone 6 dan 6 Plus yang macet di iOS 13 tidak akan dapat menggunakan aplikasi Twitter versi terbaru.

Satu-satunya solusi untuk pengguna iPhone yang lebih tua adalah menggunakan Twitter melalui situs web.

Menurut Apple, dari seluruh perangkat yang menjalankan sistem operasi iOS, mayoritas atau hingga 63 persen telah menginstal atau menjalankan iOS 15, seperti yang dihimpun KompasTekno sejak 9to5Mac, Senin (4/4/2023).

Meski hanya 7 persen yang masih menjalankan iOS 13 atau iOS versi sebelumnya. Jadi, pembaruan Twitter minggu ini, yang mengharuskan iOS 14 untuk menggunakan aplikasi Twitter versi terbaru, tidak akan memengaruhi sebagian besar pengguna Twitter versi iOS.

Ini dianggap kuno

Seri iPhone 6 sendiri digadang-gadang akan menjadi lini iPhone terlaris sepanjang sejarah Apple.

Tentu saja jika masih ada pengguna yang menggunakan model iPhone ini sampai sekarang. Karena pengguna juga dilaporkan masih dapat menginstal beberapa aplikasi dari app store App Store.

Namun, sekarang, pengguna iPhone model lama ini mulai tidak dapat menggunakan aplikasi Twitter karena versi iOS yang sudah ketinggalan zaman.

Sebenarnya Apple sebagai pembuat iPhone sudah menganggap iPhone 6 Plus sebagai iPhone lawas.

Ini terbukti karena model iPhone secara resmi ditambahkan ke “Daftar Vintage” Apple Februari lalu.

Seperti namanya, Apple Vintage List memuat nama-nama perangkat Apple, termasuk iPhone yang dianggap antik, tua, dan ketinggalan zaman.

Namun Apple memiliki definisi tersendiri tentang Vintage List ini. Menurut Apple, produk tersebut dianggap sebagai barang antik ketika Apple berhenti mendistribusikan dan menjual perangkat lebih dari 5 tahun yang lalu, dan kurang dari 7 tahun yang lalu.

Jika dipikir-pikir, iPhone 6 Plus yang baru saja ditambahkan ke Daftar Vintage Apple mulai diluncurkan pada September 2014. Saat itu, Apple tidak hanya merilis iPhone 6 Plus, tetapi juga iPhone 6.

Namun, setelah dua tahun beredar di pasaran, Apple memilih untuk menghentikan penjualan iPhone 6 Plus pada September 2016.

Februari 2023 menandai fakta bahwa lebih dari lima tahun yang lalu Apple secara resmi berhenti memasarkan iPhone 6 Plus, dan inilah saatnya untuk menambahkan nama iPhone 6 Plus ke Daftar Vintage.

Namun, nasib iPhone 6 Plus tidak sama dengan saudara kembarnya. Pasalnya, meski diluncurkan secara bersamaan, iPhone 6 lebih lama dipasarkan ketimbang iPhone 6 Plus.

Apple diketahui baru menghentikan penjualan iPhone 6 versi reguler pada 2018 atau lebih dari 3 tahun lalu. Artinya iPhone 6 tidak bisa dikategorikan sebagai produk antik Apple dan masuk dalam Vintage List.