Hello Teman Semua! Kali ini, admin akan membahas tentang cara install Laravel. Laravel merupakan salah satu framework PHP yang banyak digunakan oleh developer karena memiliki banyak fitur dan mudah digunakan. Berikut langkah-langkahnya.
Prasyarat
Sebelum menginstall Laravel, pastikan komputer yang akan digunakan sudah memiliki beberapa aplikasi berikut:
- Web Server seperti Apache atau Nginx
- PHP versi 7.3 ke atas
- Database Management System seperti MySQL atau PostgreSQL
- Composer, package manager untuk PHP
Langkah 1 – Instal Composer
Pertama-tama, pastikan composer sudah terinstall di komputer. Jika belum, kunjungi https://getcomposer.org/ lalu ikuti instruksi instalasi. Setelah itu, buka terminal atau command prompt dan ketikkan perintah berikut:
composer
Langkah 2 – Install Laravel Menggunakan Composer
Setelah composer terinstall, kita bisa mulai menginstall Laravel dengan menjalankan perintah berikut di terminal atau command prompt:
composer create-project --prefer-dist laravel/laravel namaproject
Perintah di atas akan menginstall Laravel versi terbaru dan membuat folder baru dengan nama “namaproject” di direktori saat ini.
Langkah 3 – Konfigurasi Database
Setelah Laravel terinstall, kita perlu mengkonfigurasi database. Buka file .env pada folder Laravel, lalu ubah bagian berikut sesuai dengan kredensial database yang akan digunakan:
DB_CONNECTION=mysqlDB_HOST=127.0.0.1DB_PORT=3306DB_DATABASE=namadatabaseDB_USERNAME=usernameDB_PASSWORD=password
Pastikan semua pengaturan sudah benar agar Laravel dapat terhubung dengan database.
Langkah 4 – Jalankan Aplikasi Laravel
Setelah semua pengaturan selesai, kita bisa mencoba menjalankan aplikasi Laravel. Buka terminal atau command prompt, lalu masukkan perintah berikut:
cd namaprojectphp artisan serve
Perintah di atas akan menjalankan aplikasi Laravel pada localhost dengan port 8000. Buka web browser dan ketikkan url http://localhost:8000 untuk mengakses aplikasi Laravel.
Kelebihan Dan Kekurangan Laravel
Sebagai salah satu framework PHP yang populer, Laravel memiliki kelebihan dan kekurangan yang perlu diketahui. Berikut adalah beberapa di antaranya:
Kelebihan Laravel
- Memiliki fitur lengkap dan mudah digunakan
- Memiliki dokumentasi yang lengkap dan mudah dipahami
- Mudah untuk melakukan testing dan debugging
- Mendukung sistem autentikasi dan autorisasi yang kompleks
Kekurangan Laravel
- Membutuhkan spesifikasi hardware yang tinggi
- Kinerja bisa menjadi lambat ketika aplikasi semakin kompleks
- Framework yang kompleks dan memerlukan waktu untuk mempelajari
FAQ
1. Apakah Laravel gratis?
Ya, Laravel tersedia secara gratis dan bersifat open-source.
2. Apakah Laravel cocok untuk pemula?
Walaupun Laravel memerlukan waktu untuk dipelajari, tetapi framework ini cocok untuk digunakan oleh pemula karena memiliki dokumentasi lengkap dan mudah dipahami.
3. Apakah Laravel bisa digunakan untuk membuat aplikasi mobile?
Tidak, Laravel merupakan framework untuk membuat aplikasi web dan tidak dapat digunakan untuk membuat aplikasi mobile.
4. Apakah Laravel lebih baik daripada framework PHP lain?
Tidak bisa dikatakan lebih baik karena setiap framework memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Namun, Laravel menjadi salah satu framework PHP yang populer karena memiliki fitur lengkap dan mudah digunakan.
Kesimpulan
Itulah tutorial tentang cara install Laravel. Meskipun memerlukan beberapa tahap, Laravel merupakan framework PHP yang populer dan mudah digunakan. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda sudah bisa mulai membuat aplikasi web menggunakan Laravel. Happy coding!