WhatsApp baru saja merilis fitur “Tell Yourself” yang memungkinkan Anda mengirim obrolan ke nomor Anda sendiri.
Fitur tersebut disebut-sebut berguna untuk mengirim pesan berisi catatan, pengingat, dan daftar belanja. Message Yourself diluncurkan secara global untuk pengguna Android dan iPhone.
Seperti yang dikatakan WhatsApp, fitur ini juga bisa Anda gunakan untuk mengirim foto, audio, video, dan juga pesan ke diri sendiri. Anda juga dapat berbagi dokumen langsung dari smartphone Anda.
Menggunakan Message Yourself untuk mengirim obrolan WhatsApp ke nomor Anda cukup sederhana. Berikut langkah-langkahnya:
– Pastikan perangkat Android atau iOS Anda menjalankan aplikasi WhatsApp versi terbaru.
– Jika sudah terupdate, buka aplikasi WhatsApp.
– Klik tombol “Obrolan” atau “Obrolan Baru” yang tersedia di iPhone di pojok kanan atas dan di Android di bawah.
– Temukan daftar kontak dengan nomor ponsel Anda sebagai “pesan untuk diri sendiri”
– Pilih nama kontak dan kemudian kirim pesan yang Anda inginkan
– Agar pesan ini tidak hilang, Anda dapat menyematkannya agar selalu muncul di bagian atas daftar obrolan WhatsApp Anda.
Jika Anda belum menemukan fitur ini, meskipun Anda sudah menggunakan aplikasi WhatsApp versi terbaru (Android dan iOS), jangan khawatir karena Message Yourself diluncurkan secara bertahap dan akan tersedia untuk semua pengguna di beberapa minggu.
WhatsApp telah merilis fitur “Tell Yourself” yang memungkinkan pengguna mengirim obrolan ke nomor mereka sendiri, misalnya. B. mengirim catatan, pengingat, dan daftar belanja.
Dengan fitur ini, pengguna akan melihat kontak mereka di bagian atas daftar kontak WhatsApp mereka saat membuat obrolan baru.
Setelah mengklik kontak itu sendiri, pengguna dibawa ke layar obrolan, di mana dia dapat mengirim obrolan ke nomornya.
Meski fitur perpesanan pribadi masih baru di WhatsApp, fitur baru ini diperkirakan akan diluncurkan secara luas kepada pengguna menyusul pengumuman globalnya.
Pengguna juga dapat menyematkan pesan obrolan mereka ke bagian atas daftar obrolan jika mereka tidak ingin mencarinya di daftar obrolan.
Jika Anda tidak menemukan fitur ini, meskipun Anda sudah menggunakan aplikasi WhatsApp terbaru (Android dan iOS), jangan khawatir, karena ‘Pesan ke diri saya sendiri’ akan diluncurkan secara bertahap dan akan tersedia untuk semua pengguna dalam beberapa minggu ke depan.
Mengutip Techcrunch, Selasa (29/11/2022), Signal (pesaing WhatsApp) memiliki fitur serupa bernama Note to Self.
Namun, tidak seperti fitur WhatsApp yang dapat Anda akses di aplikasi di bagian atas daftar kontak Anda, Signal tidak menampilkan profil Anda sendiri di bagian atas daftar penerima.
Oleh karena itu, pengguna perlu mencari dan memasukkan kontak ‘catatan ke diri sendiri’ untuk menggunakan fitur ini.
Telegram juga menawarkan fitur serupa yang disebut ‘Pesan Tersimpan’ yang memungkinkan pengguna menandai pesan penting serta menyimpan catatan dan pengingat.
‘Pesan tersimpan’ tersedia di bagian atas layar obrolan. Namun, pengguna Telegram harus terlebih dahulu mengakses fitur ini dengan mengetuk menu ikon tiga baris di perangkat Android atau melalui menu Pengaturan di iOS.
Sebelumnya, WhatsApp mengumumkan telah menunjuk Calvin Kizana sebagai pimpinan pertama WhatsApp di Indonesia dan akan berkantor di Jakarta.
Dalam siaran persnya, perusahaan mengatakan penunjukan itu memperkuat pentingnya Indonesia bagi WhatsApp.
Calvin memiliki lebih dari 20 tahun pengalaman sebagai pengusaha, eksekutif, pendiri dan konsultan teknologi.
Sebelumnya, ia menjabat sebagai COO GoPlay, perusahaan di balik platform streaming Gojek. Ia juga mendirikan dua startup yaitu Playday, sebuah platform live streaming, dan PicMix, sebuah platform media sosial.
Calvin juga aktif di kancah startup di Asia Tenggara dan telah menjadi mentor dan penasehat bagi beberapa di antaranya. Pada tahun 2014, ia dinobatkan sebagai Digital Entrepreneur of the Year oleh Ernst and Young.
Calvin Kizana mengatakan dalam siaran pers bahwa WhatsApp menyatukan banyak orang di Indonesia, baik teman, keluarga, dan komunitas, di mana mereka ingin menghubungkan bisnis dengan lebih mudah.
“Ini adalah kesempatan besar bagi saya untuk mengerjakan produk yang menyentuh kehidupan begitu banyak orang di seluruh Indonesia dan saya tidak sabar untuk memulainya,” kata Calvin.
WhatsApp juga menambahkan bahwa mereka telah banyak berinvestasi di Indonesia dalam beberapa tahun terakhir, baik di bidang kesehatan, literasi digital, pelatihan usaha kecil, dan pembangunan komunitas.
Kantor Berita Metaitu mencatat, kemitraan literasi digital dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) telah menjangkau lebih dari 2,4 juta orang di 34 provinsi.
WhatsApp juga telah bermitra dengan Kementerian Koperasi dan UKM serta Kementerian Perdagangan untuk melatih lebih dari 30.000 UKM di Indonesia.
Menurut perusahaan, perpesanan bisnis adalah bidang investasi utama untuk WhatsApp, dengan 7 dari 10 orang Indonesia mengatakan bahwa mereka lebih suka mengirim pesan ke perusahaan daripada melalui telepon atau email.
Calvin juga akan berfokus pada penguatan kemitraan WhatsApp lokal di Indonesia dan memperluas penggunaan WhatsApp Business Platform untuk membantu orang menemukan, mengirim pesan, dan berinteraksi dengan pelaku bisnis di aplikasi tersebut.
Victoria Grand, VP Global Affairs and Strategic Markets WhatsApp, mengatakan: “Mereka berkomitmen kuat untuk Indonesia dan sangat termotivasi oleh dampak positif dari kemitraan mereka dengan berbagai pihak.
“Sebagai pengusaha sukses, Calvin tahu apa yang diperlukan untuk menciptakan kemitraan yang bermakna yang memberikan nilai nyata bagi masyarakat, dan kami senang memiliki Calvin di dalamnya,” kata Grand.