Sekarang ini pinjaman syariah online tanpa jaminan memang tergolong banyak diminati jika dibandingkan dengan pinjaman online biasa. Hal ini dikarenakan konsep yang dipakai adalah konsep syariah sehingga pembiayaan yang ada pun tergolong bebas dari yang namanya riba. Sebagai bentuk ganti dari tidak diberlakukannya sistem bunga, maka pihak terkait menggunakan istilah murabahah beserta ijarah.
Istilah murabahah dapat dipahami sebagai akad jual dan beli yang dijalankan antara pihak nasabah dengan pihak bank syariah. Sementara istilah ijarah dapat diartikan sebagai sistem akad yang mendapatkan manfaat dari suatu jasa yang dipakai. Sistem semacam ini ternyata tidak hanya diberlakukan pada bank biasa, akan tetapi juga dipakai untuk pinjaman online. Berikut beberapa pilihan pinjaman online yang memakai konsep syariah:
1. BLM Implan
Pilihan pertama sebagai bentuk pinjaman syariah online tanpa jaminan ini menyediakan penawaran yang cukup menarik. Yakni dana pinjaman yang besarnya dimulai dari angka 5 juta rupiah hingga mencapai nominal 250 juta rupiah. Peminjam juga dapat menentukan masa tenor sendiri.
Dengan pilihan meliputi 3 tahun, kemudian ada juga 5 tahun dan yang terakhir ada 10 tahun. Di sini calon nasabah akan dikelompokkan berdasarkan dengan jenis pembiayaan yang dipilih. Bagi pekerja yang berstatus sebagai PNS, kemudian TNI atau Polri, lalu pegawai dari BUMN memiliki kapasitas pinjaman senilai 100 juta rupiah dengan tenor paling lama mencapai 5 tahun.
2. SyarQ
Dilihat secara umum, pinjaman online ini memiliki beberapa kesamaan dengan pinjaman online bernama Kredivo. Salah satu perbedaan tersebut terletak pada bagian SyarQ yang lebih menggunakan prinsip-prinsip syariah. Sejumlah keuntungan ditawarkan oleh aplikasi ini.
Diantara keuntungan tersebut seperti menyediakan layanan bebas kirim. Kemudian ini juga dapat dijadikan sebagai alternatif pembayaran dengan cara dicicil apabila tidak cocok memakai kartu kredit. Peminjam dapat memulai untuk mengajukan pinjaman di aplikasi ini dengan cara mengunduhnya terlebih dahulu.
3. Ammana
Pinjaman online satu ini juga turut memberikan layanan terhadap para pelaku usaha yang masih dalam skala UMKM. Imbal hasil yang ditawarkan oleh jenis pinjaman ini tergolong cukup besar, yakni sekitar 24 persen setiap tahunnya. Sistem pinjaman syariah secara online yang dipergunakan dalam aplikasi ini dinamakan non direct funding.
Istilah sistem yang dipakai tersebut dapat dipahami sebagai bentuk kewajiban peminjam untuk menjadi mitra maupun anggota dari keuangan syariah. Dalam skala mikro yang berstatus terdaftar pada aplikasi Ammana. Hal ini dimaksudkan supaya pihak Ammana dapat mengetahui usaha yang tengah dirintis oleh peminjam.
4. Investee
Jenis pinjaman online ini bisa juga disebut dengan istilah online marketplace. Dimana nantinya aplikasi ini akan mempertemukan antara pihak lender yakni para pemilik dana dengan sang borrower atau yang biasa disebut dengan peminjam dana. Tentunya dengan fasilitas pinjaman yang cukup mudah di akses serta terjangkau dalam pembiayaan. Di sini telah ditetapkan bahwa pinjaman untuk melakukan bisnis dapat dimulai dengan angka 5 juta rupiah.
5. Dana Syariah
Aplikasi Pinjol syariah ini lebih tergolong pada peminjaman dana yang diperuntukan bagi pelaku usaha dalam bidang properti. Hasil pendanaan yang ditawarkan mencapai 20 persen untuk kurun waktu per tahun. Untuk memperoleh pinjaman dana dari aplikasi ini peminjam harus terlebih dahulu mendaftar dan tercatat menjadi anggota.
Demikian ulasan mengenai 5 daftar pinjaman syariah online tanpa jaminan yang dapat menjadi pilihan peminjam dalam mengatasi kebutuhan dana. Sebelum peminjam mengajukan pinjaman kepada pihak aplikasi terkait, sebaiknya ketahui terlebih dahulu berbagai macam hal dari aplikasi Pinjol tersebut. Pasalnya beberapa pinjol mempunyai fokus tertentu seperti bisnis properti, UMKM dan lainnya.