Smartfren Akan Uji Kelayakan Operasional 5G Paling Lambat Mei 2023

Vice President Operasi Jaringan Smartfren Agus Rohmat memastikan akan melakukan Uji Kelayakan Operasional (ULO) untuk teknologi 5G pada Mei 2023.

Agus menjelaskan, saat ini Smartfren sangat siap melakukan uji coba. Namun, masih menunggu ULO yang ditetapkan Kementerian Komunikasi dan Informatika untuk diterapkan.

“Jaringannya sudah siap M2M. Tahap pertama adalah Uji Kelayakan Operasional dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika sebelum bisa dikomersialkan,” kata Agus dalam acara Media Update di Jakarta, Kamis (31/3/2023).

Saat ini, Smartfren sedang menunggu jadwal final dari Kementerian Komunikasi dan Informatika. Karena dari segi jaringan dan infrastruktur, Smartfren mengaku siap. Namun, jaringan 5G Smartfren hanya tersedia di wilayah tertentu.

“Kami akan membuat area of ​​choice untuk 5G. Karena sekarang ekosistem itu penting. Kalau tidak siap, tidak efisien,” kata Agus.

Ia menjelaskan use case 5G yang akan dibawa Smartfren lebih ke Internet of Things, sektor industri, hingga manufaktur.