Pendapatan Iklan TikTok Tahun Ini Melebihi Revenue Gabungan Twitter Dan Snapchat

Menurut perusahaan riset Insider Intelligence, pendapatan iklan TikTok diperkirakan meningkat tiga kali lipat tahun ini, menjadi lebih dari $ 11 miliar.

Angka itu melebihi pendapatan gabungan dari saingannya Twitter Inc dan Snap Inc.

Platform video pendek ini dimiliki oleh perusahaan China ByteDance.

TikTok sekarang menjadi salah satu aplikasi media sosial paling populer di seluruh dunia, dengan lebih dari 1 miliar pengguna aktif.

“Basis pengguna TikTok telah meledak dalam beberapa tahun terakhir, dan jumlah waktu pengguna di aplikasi luar biasa,” kata Debra Aho Williamson, salah satu analis di Insider Intelligence.

Platform media sosial Twitter diharapkan menghasilkan $5,58 miliar, dan Snapchat diharapkan menghasilkan $4,86 miliar dari pendapatan iklan tahun ini.

Pendapatan gabungan keduanya masih kurang dari $ 11 miliar yang diharapkan TikTok tahun ini.

Hampir US$6 miliar, atau lebih dari setengah pendapatan iklan TikTok tahun ini, diperkirakan akan datang dari konsumen AS, meski ada kekhawatiran data konsumen AS akan diserahkan ke pemerintah China.

TikTok Berurusan dengan Oracle

TikTok berupaya mengatasi masalah peraturan AS mengenai integritas data pengguna yang disimpan dalam aplikasi, melalui perjanjian dengan perusahaan teknologi Oracle Group untuk menyimpan informasi konsumen di AS.

Dengan perjanjian ini, ByteDance tidak akan lagi memiliki akses ke data pengguna TikTok di AS.

Kesepakatan itu terjadi satu setengah tahun setelah panel keamanan nasional AS memerintahkan ByteDance untuk melepaskan sahamnya di TikTok, karena kekhawatiran bahwa data konsumen AS dapat diserahkan kepada pemerintah komunis China.

Perintah itu tidak dilaksanakan sampai Joe Biden menggantikan Donald Trump sebagai presiden AS tahun lalu. Namun, Komite Investasi Asing Amerika Serikat (CFIUS), terus mengkhawatirkan keamanan data di TikTok yang masih dioperasikan oleh ByteDance.

CFIUS tidak mengomentari apakah kemitraan TikTok dengan Oracle akan mengatasi masalah keamanan nasional yang sudah diketahui.

Oracle sedang dalam pembicaraan untuk mengakuisisi saham minoritas di TikTok pada tahun 2020, ketika ByteDance berada di bawah tekanan AS untuk menjual aplikasi tersebut.

Raksasa teknologi itu akan menyimpan semua data pengguna TikTok AS di server data Oracle, menurut proposal kemitraan baru. Beberapa data TikTok kini disimpan di Google Cloud Alphabet