Kominfo Persiapkan Aplikasi Hingga Pusat Data Untuk Belanja Negara Lewat E-Katalog 

JAKARTA – Kementerian Komunikasi dan Informatika akan memberikan dukungan kepada Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) untuk memfasilitasi seluruh belanja kementerian dan lembaga daerah melalui e-catalog.

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate mengatakan dukungan itu berupa penyiapan aplikasi, bandwidth, dan data center.

“Untuk pelayanan, lelang melalui e-catalog LKPP bisa berjalan lancar. Sebelumnya, Presiden berpesan kepada para kepala daerah untuk mendorong UKM dan Ultra Mikro (UMi) untuk membantu,” ujarnya dalam jumpa pers “Aksi Penegasan Bangga Made in Indonesia 2023” di Bali, Jumat (25/3/2023).

Dengan produk yang langsung terdaftar di e-catalog LKPP, setidaknya hingga akhir tahun ini setidaknya akan tersedia 1 juta produk di daftar e-catalog kami yang saat ini hampir mencapai 200.000.

Lebih lanjut, menurutnya, ekosistem digital harus dimanfaatkan secara optimal dalam hal preferensi produk dalam negeri.

Jika dibandingkan dengan negara lain, Johnny meyakini bukan tidak mungkin negara sebesar Indonesia.

“Baik itu teknologi informasi, pusat data atau teknologi informasi hilir, itu pembayaran digital. Oleh karena itu, disarankan juga untuk menggunakan dan menggunakan QR Standard Indonesia yang diterbitkan oleh Bank Indonesia sebagai alat dan mekanisme pembayaran digital untuk mempermudah transaksi belanja,” ujarnya.

Ia menambahkan, pihaknya telah mendengar bahwa pemerintah provinsi akan menyediakan kartu debit untuk memfasilitasi kebutuhan belanja provinsi.

“Oleh karena itu, Kominfo memberikan dukungan afirmasi terhadap alokasi APBN untuk sektor komunikasi dan informatika. Sesuai dengan tugas dan fungsinya, Kominfo akan mendukung LKPP melalui infrastruktur teknologi informasi hulu dan hilir,” tutup Johnny.